company profile

Jl. Melawai I Basement I Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160, Indonesia
Telp. (021) 7200688 Hunting Fax.(021) 7209600 E mail : bm_estate@yahoo.com

PUBLIC SPACE 1 FOR BLOK M

PUBLIC SPACE 1 FOR BLOK M
usulan ruang publik untuk Kawasan Blok M (sumber sayembara IAI jakarta)

PULIC SPACE 2 FOR BLOK M

PULIC SPACE 2 FOR BLOK M
usulan ruang publik untuk Blok M (sumber sayembara IAI Jakarta)

PUBLIC SPACE 3 FOR BLOK M

PUBLIC SPACE 3 FOR BLOK M
usulan ruang publik untuk Blok M (sumber sayembara IAI Jakarta)

PUBLIC SPACE 4 FOR BLOK M

PUBLIC SPACE 4 FOR BLOK M
usulan ruang publik untuk Blok M (sumber sayembara IAI Jakarta)

Minggu, 18 Januari 2009

Walikota Minta Kantor Parkir Melawai Dibongkar


BERITAJAKARTA.COM — 08-01-2009 16:28

Penataan kawasan Blok M memang perlu banyak pembenahan. Buktinya ketika Walikota Jakarta Selatan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kawasan tersebut, banyak sekali kesemrawutan yang terlihat. Dalam kesempatan itu, walikota meminta agar kantor pengelola parkir di Jl Melawai dibongkar.Keberadaan kantor pengelola parkir itu jelas mengganggu keindahan dan penataan Blok M karena berada ditengah areal jalan. "Dibongkar saja kantor parkir itu, bikin buruk saja," tegas Syahrul Effendi walikota Jaksel ketika melakukan sidak ke kawasan Blok M, Kamis (8/1) siang.Selain meminta kepedulian Badan Perparkiran, Walikota juga meminta kawasan Jl Melawai (sekitar Blok M Square -red) yang baru saja ditertibkan untuk segera dirapikan dalam waktu dekat ini. "Tidak perlu menunggu setahun, kalau perlu tiga bulan kedepan sudah harus beres kawasan ini," tegas Walikota.Dalam perampungan kawasan tersebut, Walikota menginstruksikan Sudin terkait dan para pengusaha Blok M untuk mau peduli menghijaukan dan mempercantik kawasan. "Kalau bisa ganti saja tiang-tiang listrik dan telkom itu dengan pohon teduh," pinta Syahrul.Disamping buruknya penataan Jl Melawai, Syahrul juga melihat buruknya penataan parkir di kawasan Blok M. "Tolong itu perparkiran khususnya motor diatur jangan terlihat semrawut seperti ini," ujar Walikota yang didampingi Wakil Walikota Anas Effendi. Menurut Walikota, dirinya kecewa dengan kurang intensifnya penngelola parkir Blok M dalam penataan di wilayah tersebut. "Tidak dibenarkan parkir motor dekat pintu gerbang masuk Blok M. Harusnya ada parkir khusus bagi motor, biar tidak semrawut," tambahnya.Pantas saja walikota geram, karena tepat dipintu masuk terlihat puluhan motor terparkir sembarangan. Beberapa motor ter;lihat parkir menyimpang ddekat pintu masuk. Hal ini jelas mengganggu pengunjung pusat perbelanjaan tersebut. Beberapa pengunjung terpaksa memiringkan badan agar tidak melanggar stang motor.Sementara itu, Camat Kebayoran Baru, M Fitrial yang turut mendampingi walikota mengaku, tidak mudah dalam melakukan penataan wilayah Blok M. Menurutnya, harus ada kemauan bersama antara Pemkot dan pengusaha dalam menata kawasan Blok M. "Masalah di Blok M ada 1001 macam masalah jadi tidak mudah menyelesaikannya. Harus satu persatu diselesaikannya, tidak bisa bim salabim langsung beres," sindir Fitrial.Menanggapi pernyataan Walikota yang kecewa dengan pengelolaan parkir di Blok M, Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan Jakarta Selatan, Teddy L. Sutisna mengatakan, untuk masalah parkir merupakan kewenangan Unit Pelaksanaan Teknis Parkir Dishub. "Selama ini, sudah dikoordinasikan dan sudah ada rapat koordinasi di tingkat Walikota. Tapi tidak tahu kelanjutannya," katanya saat dihubungi beritajakarta.com.
Pasted from <http://www.beritajakarta.com/2008/id/berita_detail.asp?idwil=0&nNewsId=32024>

Tidak ada komentar: